Larompong Selatan, 6 Februari 2025 – Warga Desa Larompong Selatan kini memiliki solusi praktis dan inovatif untuk mengatasi masalah sampah organik melalui seminar bertema “Pengelolaan Sampah Organik dengan Inovasi Tongkat (Tong dan Kotak Ajaib Terpadu)”. Acara ini digelar di Aula Kantor Camat Larompong Selatan dan menghadirkan Prof. Dr. H. Rustan Sartania, S.Pd., M.Hum, dosen IAIN Palopo, sebagai narasumber utama.
Seminar ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara mengubah sampah organik menjadi kompos berkualitas menggunakan teknologi sederhana bernama “Tongkat”. Prof. Rustan dalam pemaparannya menjelaskan bahwa teknologi ini tidak hanya membantu mengurangi volume sampah, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi warga melalui penjualan kompos yang dihasilkan. “Inovasi ini dapat mengurangi pencemaran lingkungan sekaligus menciptakan sumber penghasilan baru bagi masyarakat desa,” ujarnya.
Manfaat langsung yang dirasakan warga antara lain meningkatnya kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan mudah dilakukan. Teknologi ini juga dapat diterapkan dengan biaya rendah, sehingga mudah diadopsi oleh keluarga-keluarga di desa.
Para peserta seminar mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini. Salah seorang warga, Rani, mengungkapkan, “Dulu kami hanya membakar sampah, tapi sekarang kami tahu cara mengolahnya menjadi kompos. Ini sangat berguna bagi kami yang memiliki kebun kecil di rumah.”
Seminar ini juga mendorong warga untuk lebih aktif dalam menjaga lingkungan dan menciptakan perubahan positif. Selain mendapatkan pelatihan, masyarakat diajak merencanakan langkah lanjutan agar pengelolaan sampah organik berbasis “Tongkat” dapat diterapkan secara menyeluruh di desa.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Larompong Selatan semakin mandiri dalam mengelola lingkungan sekaligus membuka peluang ekonomi baru yang berkelanjutan.